Dolar AS naik tipis pada sesi perdagangan Asia meskipun ada kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi di negara dengan ekonomi terbesar di dunia itu setelah data PMI untuk sektor manufaktur yang lemah drilis pada Selasa malam.
Indeks dolar AS naik tipis 0,1% bahkan setelah rilis data PMI manufaktur yang lemah pada, menambah kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi.
Laporan dari Institute for Supply Management menunjukkan PMI manufaktur ISM turun ke level 47.8, yang merupakan level terendah dalam 10 tahun terakhir. Data ekonomi yang lemah menekan bursa saham AS pada Selasa malam, sementara ekuitas Asia juga diperdagangkan lebih rendah di perdagangan pagi hari ini.
Pasangan USD/JPY naik 0,1% menjadi 107.84.
Sementara itu pasangan USD/CNY tidak berubah pada level 7.1477. Perayaan 70 tahun pemerintahan Komunis di China “ternoda” oleh protes di Hong Kong, ketika seorang demonstran ditembak oleh polisi yang menambah ketegangan pada kerusuhan politik ini.
Pemimpin China Xi Jinping mengatakan bahwa prinsip “satu negara, dua sistem” di mana Hong Kong dikelola harus ditegakkan, dan “tidak ada kekuatan yang dapat mengguncang fondasi negara besar ini.”
“Tidak ada kekuatan yang bisa menghentikan orang-orang Tiongkok dan bangsa China untuk maju terus,” tambahnya.